Cerita Pendek (Cerpen) 07


Rain In Shadow→ Berikut sebuah Cerpen Karya Esti Noor Wibawa Sakti. Yang Berjudul 07. Penasarankan bagaimana ceritanya? Langsung saja baca dan dan beri komentar pada kolomnya.


07

Karya : Esti Noor Wibawa Sakti
07.05pm

Apakah anda pernah merasa sangat letih bahkan ketika anda tidak selesai melakukan apapun?

Apakah anda pernah merasa ingin menangis ketika tidak ada satupun yang membuat anda sedih?
Apakah anda pernah merasa kesal, marah, sedih, senang, dalam satu waktu?
Saya sadar ini bukan drama melainkan kehidupan nyata, tetapi menga saya merasakan ini? Saya merasa, saya berada di satu titik dimana saya bisa meraskan berbagai macam emosi tanpa mengetahui sebabnya.
Saya merasa lelah terhadap apapun yang bahkan seharian ini saya tak mengerjakan sesuatu yang berat, seperti saat ini, sejak pagi saya hanya menatap layar komputer untuk menonton serial kartun favorit saya sepanjang hari.
Saya ingin menangis di satu waktu yang sama, entah apa yang membuat saya ingin menangis dan berteriak sekencang-kencangnya. Tetapi, air mata ini tak mau mengalir begitu juga suara saya yang tak mau keluar. Saya merasakan, saya menangis di dalam hati dan berteriak di dalam hati, hal ini tak membuat saya puas.
Saya merasa sedih, marah, dan terharu dalam satu waktu entah apa sebabnya. Saya merasa menjadi manusia paling bodoh, di mana saya hanya bisa mengamati dan melihat tanpa melakukan apapun.
Ada gejolak aneh dalam diri saya ketika menulis ini, emosi saya bercampur menjadi satu, seperti ada sesuatu yang tertahan tetapi saya tidak tahu apa itu.
Pada akhirnya saya hanya bisa menangis dalam hati dan berteriak di dalam hati. Air mata dan suara ini, entah kenapa sulit sekali untuk keluar. Saya merasa sedikit lebih baik ketika menyimpan semua sendirian tanpa harus mengumbar kepada semua orang. Saya pikir itu tidak perlu dan tak berguna. Saya hanya punya saya yang mendengarkan saya, terdengar sombong memang, tetapi saya punya alasan tersendiri.
Di jam ini, saya sangat lelah dan mengantuk, saya ingin tidur. Semoga kita dapat berjumpa di hari besok.ss


  




20:26
Hei, aku kembali lagi.
Saat ini aku sedang lelah
Entah lelah karena apa, seingatku aku tak melakukan pekerjaan berat hari ini
Tapi rasanya, uhh... aku sungguh lelah
Badanku tak bisa diajak kerjasama, payah.
Moodku juga sedang tidak baik.
Padahal aku ingin melajutkan kisah Darian dan Abel
Entah, aku hanya lelah
Ditambah tadi sore, Ibu seperti kesal denganku, hanya karena air di bak kamar mandi kosong sehabis aku mandi. Padahal saat aku mandi, aku ingat aku sudah memutar kerannya. Tapi tetap saja Ibu seperti membentakku.
Aku juga gak ngerti aku salah di bagian mana. Maksudku, aku benar-benar gak habis pikir, apa karena keran air beliau marah? Bisa jadi sih.
Selain itu, hari ini merupakan hari termeleahkan sepanjang aku menikmati hari.
Its fucking tired. And i want to sleep for a long time, nothing dumb me.
Serius, seakan tenagaku terukuras habis.
Moodku juga sedang hancur. Aku sedang tidak berniat untuk melakuka apapun selain berdiam diri di dalam kamar.
Saat ini Radiohead sedang menghiburku lewat lagunya yang berjudul Creep, aku rasa lagu itu sedang mengejekku.
Bagaimana bisa, perasaanku hampir sama dengan lagu itu gambarkan?
Pikiranku kosong
Enggan mengeluarkan kalimat kalimat
Orang bilang cara bicaraku tak ramah dan terkesan mengajak ribut
Padahal, memang seperti ini cara bicaraku. Aku sudah mencoba untuk merubah cara bicaraku menjadi sedikit lembut dan tak terlalu frontal.
Tapi, lidahku seakan gatal dan kehilangan jati dirinya.
Aku memang di setting seperti ini dari dulu. Kalaupun harus merubah cara bicaraku, kurasa akan membutuhkan waktu lama.
Padahal sekarang ini, aku sedang dalam mengontrol tata bicara dan emosiku.
Usia sepertiku ini kata orang adalah masa labil.
Uhhh... kenapa saat ini aku ingin mengeluarkan air mata
Aku jug atak tahu, jangan tanya aku.
Ternyata berubah tak segampang yang kubaca di novel.
Butuh kemantapan mental yang hebat.
Disaat down seperti ini, aku mencoba menghibur diri bahwa ini akan membuat mental ku tahan banting nantinya. Semoga saja.
Hei, aku bersyukur mempunyai lahan untuk bercerita di sini.
Karena, aku bisa bebas mengeluarkan apapun yang ada di pikiranku tanpa harus terikat aturan menulis, aturan tata bicara, atau aturan kesopanan.
Hei, selalu ada untukku ya.
Karena, aku juga tak bisa menceritakan setiap hal yang mengganjal di pikiranku dengan orang lain.
Entahlah, aku hanya belum memercayai mereka seutuhnya.
Aku benar-benar bersyukur mempunyai media seperti ini.
Jangan pernah bosa mendengar keluhanku ya, karena memang hanya media ini yang kupercaya untuk menumpahkan keluhanku.
Aku juga mau cerita.
Kamu tau orang yang aku suka kan, ah tidak, aku sudah tidak suka lagi dengan cowok itu.
Tapi, entah kenapa saat kelompok biologi kemarin aku masih saja gugup berada di dekatnya.
Sini kuberitahu satu hal, tapi kamu diam-diam aja ya.
Aku kalau suka sama cowok, sering gugup gak karuan. Makanya, aku lebih milih menjauhi orang yang aku suka itu, lebih tepatnya sih jaga jarak. Iya, hahaha, makanya cintaku bertepuk sebelah tangan mulu.
Eh iya, dia sekarang lagi sakit. Katanya ankle kakinya bengkak karena terpeleset sendiri pas main futsal kemarin, ankle nya bengkak kata Aldy tadi pagi.
Duh kasian deh. Hahaha... tapi biarin sih, dia juga kan ngejek Yanto yang kakinya keseleo kemarin, kan Yanto lebih tua, kualat tuh.
Ohiya, tau kan Adit? Yang adik kelasku ituloh, bukan Adit teman kelasku itu mah punya Poppy.
Adit sepertinya punya hubungan sama Agnes—teman sekelasku. Karena kedekatan mereka itu ya seperti orang yang sedang pacaran. Untungnya aku sudah gak suka Adit lagi, bener kata Poppy, aku tuh Cuma baper aja sama perlakuan nya Adit pas bimbingan 4 Pilar kemarin. Probably, now i dont feel anything with Adit, hehehe.
Tipe hatiku kayaknya tipe yang sangat berpotensi jatuh cinta ketika melihat perlakuan manis cowok. Tuh kan, jangan anggap murah ya, karena sepertinya emang murah hahaha.
Bodo ah.
Sepertinya mood ku sudah sedikit membaik, aku mau lanjut nulis kisah Darian dulu ya. Terimakasih. Sampai ketemu nanti lagi.
-Ditulis pada 02 Agustus 2017, 20:26 WITA-

1 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.