Naskah Drama Bahasa Indonesia Bertema Tentang Sosial Dan Komedi Untuk 6 Orang SMA
Rain In Shadow→ Bagaimana jika kalian ingin mencapai sebuah Kesuksesan yang kalian impikan? Tetapi dalam jalan menuju ke sebuah Kesuksesan tersebut kalian harus Menunda atau bahkan Tertunda karena sebuah Alasan? Begitu pula dengan Naskah Drama berikut ini.
Naskah Drama berikut ini menceritakan adanya Enam Pemuda yang semula tampak berteman dengan Baik dan sangat Akrab. Kemudian, salah satu dari mereka mengetahui bahwa antara teman mereka ada yang telah memasuki sebuah Partai Politik. Orang tersebut diam-diam telah menerima Uang Suap dari.....? Akankah Anak dari Bejo dan Titin mendapatkan apa yang dia mau? Bagaimana Nasib dari Pak Bejo? Pengen tahukan apa kelanjutannya. Silakan Baca Naskah Drama berikut ini.
DRAMA
NAMA KELOMPOK
1.
ANDRIE SETYA
BHAKTI (sebagai KASAPI dan PETUGAS)
2.
EKA FATMA
WATI (sebagai SITI)
3.
ELDHA US
NAIMA (sebagai TITIN atau ISTERI)
4.
INDRA BHARA
SUWANDI (sebagai BEJO atau SUAMI)
5.
RAMELA AYU
PANGASTUTI (sebagai SRI)
6.
UCI
WIDIYANTI (sebagai KARTIMUN)
KESUKSESAN YANG TERTUNDA
Pada suatu hari ada seorang pejabat sedang mengadakan pesta anaknya.
Isteri : Assalamualaikum Wr.
Wb
hai semuanya ! Buah
pinang kulit serabut. Manis-manis kue bidara. Duduk tenang jangan
ribut Orang sukses
mau bicara...
saya sama bapak
anak-anak saya adalah keluarga sukses. Nama saya Titin ini, suami saya
Bejo. Disingkat
jadi TEKABE kayak nama partai gitu..!
Suami : Partainya itu namanya
PEKABE, bu.....!
Isteri : ini anak saya,
namanya Kartimun, anak saya ini cantik luar biasa.
Kartimun : Sudah bu, tidak usah
memujiku seperti itu. Aku malu bu!
Isteri : Malu kenapa, apakah
kamu malu kalau ibu puji seperti itu?
Kartimun : Bukan itu bu, tapi aku
malu kenapa ibu norak banget?
Siti & Sri datang
ke pesta sweet 17 Kartimun, setelah mereka datang...?
Siti : Hai Timun, kamu
tambah bulet aja. Oh ya, happy brithday ya..
Kartimun : Ih... apa sih kamu...
selalu saja mengejek aku
Siti : Maaf Cuma
bercanda, jangan diambil hati.
Sri : Kalian itu
bercanda saja. Oh iya Siti kita kan punya lagu buat Kartimun, yuk kita
nyanyikan.
Siti & Sri : Happy brithday
timun 2x
Terong-terong! Jehe-jahe...
Kartimun, Cabe toge 3x
Mereka pun asyik bernyanyi sambil mengobrol. Tiba-tiba
ada seorang anak laki-laki menghampiri orang tua Kartimun.
Kasapi : Assalamualaikmu
Isteri&suami: Walaikumsalam. Ada apa ya, nak?
Kasapi : Kartimun nya ada pak,
bu?
Suami : Ada, kamu siapa nya
Kartimun?
Kasapi : Oh iya saya sampai
lupa, saya teman SMP nya Kartimun.
IsterI : Oh jadi anak yang
gagah dan ganteng ini temannya Kartimun. Sek
tak panggilkan dulu
Anaknya, kamu disini saja mengobrol dulu sama
suami saya.
Ibu Kartimun pun segera menghampiri Kartimun yang sedang
mengobrol dengan temannya.
Isteri : Kartimun, Kartimun
anak ku yang cantiknya luar biasa.
Kartimun : Iya, ada apa bu?
Isteri : itu loh, ada teman
SMP mu.
Kartimun : Siapa ya bu?
Isreri : Sudah ke sana aja
nanti kamu juga tahu kok.
Kartimun : Ya sudah, teman-teman
aku pergi sebentar ya.... makan saja kuenya yang banyak.
Kertimun pun menghampiri teman SMP nya yang sedang
berbicara dengan bapak Kartimun.
Kartimun : (Memegang pundak Kasapi)
Kasapi : (Membalik kan badan)
Kartimun : Kamu... kamu Kasapi kan!
Kasapi : Iya aku Kasapi. Oh iya
nanti lupa, happy birthday ya
Kartimun : Oh iya, makasih banyak
ya, kamu tambah ganteng aja.
Kasapi : Apa?
Kartimun : Hhh enggak, kamu sekolah
dimana?
Kasapi : Aku sekolah di
Bandung, kamu sekolah dimana?
Kartimun : Oh aku sekolah di SMA 2.
Kalau gitu ayo masuk dulu, didalam ada Sri dan Siti
Kasapi : Kalian...(terkejut),
senang bisa bertemu lagi
Siti : Iya aku juga
senang
Sri : Ngomong-ngomong
kalian nanti kuliah dimana?
Kartimun : Aku masuk ke UNTER
Kasapi : UNTAR kali...
Kartimun : UNTER (Universitas
Terkenal)
Sri : Aku mau masuk UGD,
(Universitas Gawat Darurat. Kamu kemana, Pi?
Kasapi : Aku masuk Fakultas
Kedodoran, eh maksudnya kedokteran gigi. Spesialis gigi taring
Siti : Emang jurusan kamu
itu Pi, jurusan dokter gigi hewan atau apa?
Kasapi : Dokter gigi taring
dinosaurus
Mereka pun asyik berbincang sampai mereka tidak sadar
bahwa pestanya telah selasai.
Kasapi : Mun, aku pulang dulu
ya. Soalnya aku masih ada urusan juga, lagian pestanya sudah
Seleasai juga kan?
Kartimun : Ya sudah selesai juga
kok pestanya.
Siti : Ya nih, aku juga
mau pulang soalnya aku mau bantu orang tua ku juga di rumah
Sri : Kalau gitu kita
pulang aja semua, sekalia bawa aja semua makanannya dan biar Kartimun
Aja yang merapikan ini
Kartimun : Ya gak papa, aku nanti
suruh bibi aja. Kalian pulang aja.
Baca Juga : (Cerita Pendek Karya Esti Noor; Kopi Hitam)
Besok harinya,ketika mereka jalan-jalan bersama. Siti, Kasapi, Sri, melihat Kartimun sedang
berada di jalan.
Kasapi : Eh,eh,eh (terkejut)
coba lihat deh di sebelah sana! (menunjuk ke satu arah)
Sri : (terkejut) ada apa
sih? Kok tiba-tiba berhenti mendadak gitu
Siti : Iya nih, kok kayak
ngeliat ada harta karun di depan!
Sri : Mana, mana harta
karunnya? Aku mau bawa pulang
Kasapi : Bukan lah, itu aku
kayaknya lihat ada yang mirip sama Kartimun tadi
Sri & Siti : Mana dia?
(kompak)
Kasapi : Itu dia (menunjuk ke
satu arah) yang sama laki-laki yang ia gandeng.
Sri : Iya,ya dia hebat
juga punya pacar yang begitu ya
Siti : Betul kamu Ri,
apalagi pacarnya naik mobil mewah
Kasapi : Tapi kok, Kartimun
berdandan menor betul sih?
Siti : Maka dari itu dia
kita nyanyikan lagu buat dia yang kayak cabe
Sri : Betul itu kamu,
kan dia cabe
Kasapi : Eh, sudah kalian kok
malah menghina teman kalian sendiri. Mungkin dia ikut pergaulan
Gado-gado?
Siti : Emang siapa yang
jadi kacangnya?
Sri : Ya dia lah
(ngotot)
Kasapi : Eh, ayo kita pulang
aja. Kita gak ikut campur soal ini dan kita tidak usah beritahu ke orang
Tuanya!
Sri & Siti : Iya betul itu.
Beberapa hari kemudian, orang tua Kartimun di panggil ke
sekolah, ternyata Kartimun tidak lulus dari SMA.
Isteri : (mengamuk, menarik
kupung anaknya sambil mengomel) Kartimun... Kamu kemana saja
Selama ini, hah? Kemana ? ini anakmu pak. Ini
anakmu. Bukan anakku, bukan,...... bukan...
Suami : ini anak kita bu, anak
kita...
Isteri : Tidak!
Suami : Anak kita.
Isteri : Dasar bapak sih.
Bagaimana sih jadi bapak, tidak becus mendidik anak!
Suami : Anakku, memangnya
kemana saja kamu selama ini?
Kartimun : Sekolah
Suami : Sekolah dimana?
Kartimun : Dimana-mana, di warnet,
di mall... ya dimana saja-lah...
Suami : Astagfirllah
Isteri : Tu kan, pasti kamu
ikut pergaulan gado-gado.
Kartimun : (bingung) Memeng kenapa
bu?
Isteri : Ini kamu tidak
lulus... Apa kata dunia.... Anak keluarga sukses tidak lulus!
Petugas : (masuk) Saya Polisi.
Anak ibu saya tangkap.
Suami&isteri: (terkejut) Memengnya kenapa?
Petugas : anak bapak dan ibu
diketahui sebagai pengedar obat-obatan terlarang.
Baca Juga : (Cerita Pendek Karya Esti Noor; GISARGA)
Kartimun pun akhirnya tidak dapat melanjutkan kuliahnya
karena harus mendekam di jeruji besi, sementara teman mereka sedang melanjutkan
sekolah mereka ke tingkat lebih tinggi lagi.
Sri : Kasihan ya
Kartimun, di tidak dapat kumpul bersama kita.
Siti : Iya kasihan betul
ya, tetepi dia pasti lebih baik!
Kasapi : Kok bisa?
Siti : Iya lah kan dia
sudah masuk ke unuversitas baru.
Sri : Apa itu
universitasnya?
Siti : UPAH
Kasapi : Apa itu?
Siti : Universitas
Penampungan Anak Hilang
Sri : Oh,gitu ya.
Kasapi : Untung kita gak ikut
campur, coba ikut campur kita. Sudah pasti jadi gado-gado kita
Sri : Iya untung kita
pergaulannya nasi campur.
Siti : Iya betul itu.
Sesudah itu Kartimun mendekam di sana dalam waktu yang
lama, temannya pun sering pergi kesana. Orang tua mereka menyesal karena tidak
mendidik anak mereka dengan baik.
SELESAI
Tidak ada komentar: